Selasa, 27 Desember 2016

mantra hujan


aku masih ingat kapan terakhir kali hujan
turun membasahi pepohonan, mengalir ke selokan, dan
menghanyutkan sampah-sampah.

hujan di Desember itu membasuh basah kepalaku
melangkah ke daun telinga, lalu deras ke sekujur tubuh,
menghantam pori, menggigilkan mati karena belati.

hujan memanggil-manggil tanpa lafal
aku yang basah berlari ke bawah atap
lalu mengintip dari jendela.
kulihat hujan terus basah, melangkah ke selokan, dan
menghayutkan sampah-sampah.

hujan lalu pergi, meninggalkan tetumbuhan tumbuh subur,
hujan melambaikan tangan menuju gersang di tanah lapang.

dari hari ke hari. ke bulan. 
hingga ke Desember lagi.
hujan girang bersama pawang
yang sangat hapal mantra hujan. 

Jepara, 27 Desember 2017







  









Tidak ada komentar:

Posting Komentar